MIMPA - Memperingati Hari Amal Bakti Kementerian Agama (Kemenag) yang ke-79, Madrasah Ibtidaiyah (MI) Muhammadiyah Pare menggelar serangkaian kegiatan untuk menumbuhkan semangat kebersamaan, keagamaan, dan kecintaan terhadap institusi pendidikan. Acara ini diadakan di halaman sekolah pada hari Jumat, 2 Januari 2025.
Perayaan Hari Amal Bakti Kemenag yang jatuh pada tanggal 3 Januari ini bertujuan untuk mengenang jasa Kemenag dalam memajukan pendidikan dan agama di Indonesia. Tema tahun ini, "Kemenag Maju, Pendidikan Berkualitas, Indonesia Bermartabat", mengingatkan kembali pentingnya pendidikan yang berbasis nilai-nilai agama dan moral untuk membentuk generasi yang cerdas dan berakhlak mulia.
Rangkaian Kegiatan
Kegiatan dimulai dengan upacara bendera yang diikuti oleh seluruh siswa, guru, dan staf MI Muhammadiyah Pare. Dalam sambutannya, Kepala MI Muhammadiyah Pare, Bapak Abdul Wahid, mengingatkan pentingnya peran Kemenag dalam mendukung perkembangan madrasah sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya mencetak generasi berilmu, tetapi juga berakhlak dan berbudi pekerti luhur.
“Dengan memperingati Hari Amal Bakti Kemenag ke-79, kita harus terus bersyukur atas segala bantuan dan dukungan yang diberikan Kemenag kepada madrasah kita. Selain itu, kita juga perlu selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk siswa dan masyarakat sekitar,” ujar Bapak Abdul Wahid dalam sambutannya.
Selain upacara bendera, MI Muhammadiyah Pare juga menggelar berbagai lomba yang melibatkan siswa-siswi, seperti lomba adzan, pidato bahasa Arab, dan lomba hafalan doa-doa pendek. Semua lomba ini bertujuan untuk meningkatkan semangat berkompetisi secara sehat serta memperdalam pemahaman agama dan bahasa.
Doa Bersama dan Penyerahan Penghargaan
Sebagai penutup, acara diakhiri dengan doa bersama untuk keselamatan bangsa dan kemajuan pendidikan agama di Indonesia. Pada kesempatan tersebut, pihak sekolah juga memberikan penghargaan kepada siswa berprestasi, baik di bidang akademik maupun non-akademik, sebagai bentuk apresiasi terhadap usaha keras mereka.
“Penghargaan ini kami berikan untuk mendorong siswa-siswi agar terus berprestasi dan mengembangkan potensi diri mereka, tidak hanya dalam hal akademik, tetapi juga dalam bidang agama dan kepribadian,” tambah Bapak Abdul Wahid.
Perayaan Hari Amal Bakti Kemenag di MI Muhammadiyah Pare tidak hanya menjadi momen untuk mengenang sejarah, tetapi juga untuk memperkuat tali silaturahmi antara warga sekolah, serta menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus belajar dan berbuat baik di tengah masyarakat.
Tim redaksi MIMPA


0 Komentar